Dr. Kasiyarno, M.Hum. (Rektor UAD) Membuka Secara Resmi Conintech 2015
(FTI Press) Dengan jumlah peserta mencapi 300 orang yang berpartisipasi dalam Conferences on Industrial Technology (Conintech) 2015 dan diikuti dari 9 negara baik dari dalam maupun luar negeri. Conintech 2015 merupakan Event berskala internasional yang bertujuan untuk forum pertukaran ide antara peneliti, praktisi dan akademisi dari berbagai bidang yang meliputi Teknik Informatika, Teknik Elektro, Teknik Industri, dan Teknik Kimia. Acara yang berlangsung selama 2 hari, mulai tanggal 27 – 28 Oktober 2015 tersebut, dibuka secara resmi oleh Dr. Kasiyarno, M.Hum. (Rektor Univesitas Ahmad Dahlan).
Conintech 2015 terdiri dari 3 seminar internasional dan 1 seminar nasional, yaitu The 2015 International Conference on Science in Information Technology (ICSITech 2015), The 2015 International Conference on Chemical Engineering (ICCE 2015), International Conference on Industrial Engineering Theory, Methodology and Aplication (ICIE-TMA 2015), serta Seminar Teknik Informatika (STI 2015). Pembicara utama Conintech 2015 dari akademisi dan praktisi yaitu : Prof. Dato Dr. Rosli Mohd Yunus (Universiti Malaysia Pahang), Dr. Aris Toharisman (PT. Perkebunan Nusantara XI, Indonesia), Prof. Dr. Ir. Drajad Irianto, M.Eng (ITB, Indonesia), Prof. Siti Mariyam Shamsuddin(UTM Malaysia).
Menurut salah satu panitia Conintech 2015 Yana Hendriana, S.T., M.Eng., acara multi conference yang diselenggarakan di Hotel Eastparc Jl. Laksda Adisucipto Yogyakarta tersebut, berjalan dengan sukses dan lancar. Hajatan yang diselenggarakan Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (FTI UAD) tersebut merupakan gabungan dari 4 Program Studi yang ada dilingkungan FTI UAD dan terpusat menjadi satu konferensi yaitu Conintech 2015 . Beliau juga menambahkan Conintech 2015 kali ini bisa lebih meningkatkan hubungan baik dengan universitas yang ada di dalam maupun luar negeri. Sehingga dengan terciptanya hubungan baik tersebut, bisa meningkatkan kerjasama dibidang pendidikan yang nantinya akan tercipta peluang baru untuk menandatangani naskah kerjasama yang dituangkan dalam sebuah MoU (memorandum of understanding). /(ns)