Mahasiswa Program Studi Teknologi Pangan FTI UAD Belajar Pengolahan Cokelat Monggo
(FTI Press) Belajar Sejarah Kakao Dan Pengolahan Cokelat Di Museum Cokelat “Monggo”, Bangunjiwo “Tahukah kamu bahwa ketika awal ditemukan, kakao dimakan dengan cabai persis seperti sambal?
Sejak suku Olmec menemukan bahwa buah kakao bisa dimakan sekitar 3000 tahun yang lalu, kakao telah diolah menjadi berbagai produk, mulai cokelat batangan, minuman, hingga permen. Di Indonesia, sejarah panjang budidaya kakao Nusantara dimulai pada awal penjajahan hingga sekarang menjadi produsen kakao terbesar ke 3 di dunia dengan kualitas yang tinggi. Meski sebagian besar kakao dijual di pasaran ekspor, anak bangsa wajib memiliki pengetahuan mengenai pengolahan komoditas ini.
Pada Rabu 11 April 2018, mahasiswa Prodi Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (TP FTI UAD) berkunjung ke Museum Cokelat “Monggo” di daerah Bangunjiwo, Bantul didampingi oleh salah satu dosen Wahidah Mahanani R., S.T.P., M.Sc. Di museum milik perusahaan cokelat lokal Yogyakarta tersebut, disajikan biji-biji cokelat kering dalam karung goni dan papan bambu, replika pohon kakao, berbagai poster dinding yang menarik, hingga sejarah cokelat Monggo dalam display kekinian yang instagramable. Sedangkan di pabrik cokelat yang terletak di belakang museum, mahasiswa TP FTI UAD juga belajar pengolahan biji kakao, peralatan produksi, produk antara, berbagai jenis produk cokelat dan cirinya, hingga sanitasi pabrik cokelat.
Kafe cokelat “Monggo” juga menyajikan aktivitas taste the ingredient untuk mengenal ciri-ciri sensoris cokelat. Peserta mencicipi rasa buah kakao segar, biji kering setelah fermentasi, kakao massa, hingga tahapan hasil olahan. Dalam kegiatan tersebut, para peserta membuktikan rasa kakao pahit seperti kopi, sehingga rasa cokelat yang manis disebabkan penambahan gula. Aktivitas lain yang dilakukan pada kunjungan tersebut adalah mengolah cokelat dengan berbagai topping. Proses belajar teknologi pangan melalui kegiatan fun learning tersebut ditutup dengan diskusi dan berfoto bersama.
/(ns)