(FTI News) Sebanyak 60 siswa dan guru dari SMK Pancasila Lampung Tengah melakukan kunjungan studi ke Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada hari Kamis, 5 Desember 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia kampus kepada para siswa dan memberikan gambaran tentang program studi yang ditawarkan di FTI UAD.

Rombongan disambut hangat oleh Tim Humas FTI dan Kepala Program Studi Informatika dan Teknik Industri. Dalam sambutannya, Dr. Murinto, S.Si., M.Kom. (Kaprodi Informatika) dan Hapsoro Agung Jatmika, S.T., M.Sc. (Kaprodi Teknik Industri) menyampaikan apresiasi atas kunjungan ini dan berharap dapat memberikan inspirasi bagi para siswa.

“Kunjungan ini merupakan kesempatan yang baik bagi siswa untuk mengenal lebih dekat dunia perguruan tinggi, khususnya di bidang teknologi industri,” ujar Dr. Murinto. “Kami berharap kunjungan ini dapat memotivasi mereka untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.”

Antusiasme siswa terlihat jelas selama kunjungan. Mereka aktif bertanya seputar jurusan, kurikulum, dan peluang kerja setelah lulus. Tim Humas FTI dengan ramah menjawab semua pertanyaan yang diajukan.

Kunjungan diakhiri dengan tour ke Laboratorium Informatika dan Laboratorium Teknik Industri. Siswa tampak antusias melihat berbagai peralatan dan fasilitas yang tersedia di kedua laboratorium tersebut.

“Kunjungan ini sangat bermanfaat bagi kami,” ujar salah satu siswa. “Kami mendapatkan banyak informasi tentang dunia kampus dan program studi yang ditawarkan di FTI UAD. Kami juga terinspirasi untuk belajar lebih giat agar dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.”

Kunjungan studi ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara SMK Pancasila Lampung Tengah dan FTI UAD. Selain itu, kunjungan ini juga diharapkan dapat memotivasi siswa untuk meraih cita-cita mereka di bidang teknologi industri.

/(ns)

(FTI News) Universitas Islam Al-Azhar (UNIZAR) melakukan kunjungan benchmarking ke Program Studi Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (FTI UAD) pada hari Rabu, 13 November 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu dan kualitas Perguruan Tinggi di Prodi Teknik Sipil & Ilmu Komputer UNIZAR serta membahas perkembangan terbaru di dunia pendidikan saat ini.

Rombongan dari UNIZAR yang terdiri dari 6 delegasi dipimpin oleh H. Lutfi, S.T., M.T., Dekan UNIZAR. Mereka disambut langsung oleh Kaprodi Informatika UAD, Dr. Murinto, S.Si, M.Kom., dan Tim Prodi.

Dalam kunjungan ini, H. Lutfi menyampaikan maksud dan tujuan dari agenda kunjungan tersebut. Ia berharap kunjungan ini dapat memberikan inspirasi dan pengetahuan baru bagi UNIZAR dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

Selain berdiskusi, rombongan UNIZAR juga diajak berkeliling melihat fasilitas yang ada di UAD. Mereka juga berkesempatan mengunjungi Prodi S3 DIFA untuk menjajaki peluang studi lanjutan doktoral.

Kunjungan benchmarking ini diharapkan dapat memperkuat kerjasama antara UNIZAR dan UAD dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

/(ns)

(FTI News) Kamis, 7 November 2024 – Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (FTI UAD) secara resmi melepas 281 calon wisudawan dalam acara pelepasan wisudawan yang berlangsung di Waroeng Omah Sawah (WOS). Acara ini menandai berakhirnya perjalanan akademik para calon wisudawan dan menjadi awal bagi mereka untuk memasuki dunia kerja.

Dalam sambutannya, Prof. Dr. Ir. Siti Jamilatun, M.T., Dekan FTI UAD, menyampaikan pesan kepada para calon wisudawan agar siap bersaing di dunia kerja dengan terus meningkatkan kemampuan dan soft skill. “Lulusan FTI UAD diharapkan mampu menjadi insan yang profesional, berakhlak mulia, dan memiliki jiwa kewirausahaan,” ujar Prof. Jamilatun.

“Kami telah membekali para calon wisudawan dengan berbagai pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja. Selain itu, kami juga mendorong mereka untuk terus belajar dan mengembangkan diri agar dapat bersaing dengan para profesional lainnya,” tambah Prof. Jamilatun.

Acara pelepasan wisudawan ini dihadiri oleh para dosen, staf, dan orang tua wisudawan. Para wisudawan tampak antusias dan penuh semangat untuk memulai babak baru dalam hidup mereka.

FTI UAD berharap para wisudawan dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama masa studi dan menjadi insan yang bermanfaat bagi masyarakat.

/(ns)

(FTI News) Prof. Dr. Ir. Siti Jamilatun, M.T., Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (FTI UAD), memberikan arahan kepada 60 pengawas Ujian Tengah Semester (UTS) tahun akademik Gasal 2024/2025. Arahan ini disampaikan pada hari Sabtu, 2 November 2024.

Dalam arahannya, Prof. Jamilatun menekankan pentingnya menjunjung profesionalitas sebagai pengawas dalam melaksanakan tugas. Beliau menyampaikan bahwa pengawas memiliki peran penting dalam menjaga kelancaran dan integritas pelaksanaan UTS.

“Pengawas UTS memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan proses ujian berjalan dengan baik dan adil. Oleh karena itu, profesionalitas dan integritas menjadi hal yang sangat penting,” ujar Prof. Jamilatun.

Untuk UTS kali ini, seluruh kepanitiaan dipusatkan di kantor Fakultas. Hal ini bertujuan untuk memudahkan koordinasi dan komunikasi antar panitia.

Dengan arahan ini, diharapkan para pengawas UTS dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan profesional, sehingga UTS dapat terlaksana dengan lancar dan sukses.

/(ns)

(FTI News) Rabu, 23 Oktober 2024 – Tim pengabdian masyarakat dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah berhasil mengembangkan teknologi berkelanjutan untuk mendukung Koperasi Wahana Mandiri Indonesia (WMI) dalam mengolah rempah-rempah. Program ini didanai oleh hibah dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRTPM) dan bertujuan untuk mendukung pengembangan teknologi tepat guna bagi pengolahan rempah-rempah di sektor usaha kecil dan menengah (UKM).

Ibu Suharti, ketua Koperasi WMI, menyambut baik inisiatif dari Tim Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang diketuai oleh Prof. Ir. Anton Yudhana, S.T., M.T., Ph.D. dan menekankan pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan, koperasi, dan pemerintah untuk menciptakan inovasi yang berkelanjutan. “Kami sangat terbantu dengan adanya teknologi ini. Proses produksi menjadi lebih efisien, dan dengan adanya aplikasi, kami bisa mengelola usaha dengan lebih baik dan terencana,” ungkapnya.

Proyek ini merupakan bagian dari hibah DRTPM yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi. Melalui dukungan ini, UAD dan Koperasi WMI berharap dapat menciptakan model bisnis yang berkelanjutan, yang dapat diterapkan oleh koperasi lain di seluruh Indonesia.

Program ini tidak hanya meningkatkan kapasitas produksi dan manajemen Koperasi WMI, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pengembangan ekonomi lokal. Dengan adanya teknologi yang terjangkau dan mudah diakses, koperasi dan pelaku usaha kecil dapat lebih mandiri dan berdaya saing di pasar global.

/(ns)