BKTI PII Dan Program Studi Teknik Industri FTI UAD Mengagendakan 2 Kegiatan
(FTI Press) (Rabu 3/1/18) Pihak Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (FTI UAD) yang diwakili Sunardi, S.T., M.T., Ph.D. (Dekan) menerima Kunjungan dari Pengurus Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia (BKTI PII), yaitu Prof. Moses Laksono Singgih, S.T., M.Sc., MRegsc., Ph.D. dan Ir. Dosohusodo Widjojo MM. IPM. Sunardi sangat menyambut baik serta mendukung kegiatan yang dipercayakan pada Program Studi Teknik Industri dilingkungan kami. Dalam kunjungannya di FTI UAD mengagendakan 2 kegiatan sekaligus yaitu Workshop Vokasi Sertifikat Kompetensi Pendamping Ijazah (SKPI) Quality Management System and Project Management yang ditujukan untuk ratusan mahasiswa Program Studi Teknik Industri, dan Tahapan wawancara dengan BKTI PII atau program Percepatan Sertifikasi Insinyur Profesional dan menyongsong penerbitan Surat Tanda Registrasi Insinyur (STRI), kegiatan ini diperuntukan bagi dosen Teknik Industri FTI UAD maupun dari dosen Teknik Industri Perguruan Tinggi di luar UAD dengan jumlah 50 Peserta.
Kegiatan BKTI PII memiliki 9 program kerja yaitu pelatihan Profesi Teknik Dasar, Peningkatan Mutu Teknik Industri Penyedia Pendidikan Nasional, Pemberdayaan UKM, Sertifikasi Insinyur Profesional, Pengembangan Profesi Berkelanjutan, Penguatan Struktur Industri Seminar Nasional, Database Workfield dan Teknik Industri, Jurnal Teknik Industri, Konferensi Internasional Industri Berbasis Sumber Daya (ICRBI), bersamaan dengan kegiatan rutin, seperti Sebagai pendaftaran, sertifikasi, pelatihan dan pengembangan profesional berkelanjutan, dan FGD untuk insinyur profesional di bidang teknik industri dan sistem khususnya dan insinyur pada umumnya. Dengan layanan yang diberikan, BKTI bertujuan tidak hanya mendukung dan mengembangkan sektor industri, tapi juga ke sektor lain, termasuk sektor pemerintahan dan keuangan.
Hadir dalam kesempatan tersebut Annie Purwani, STP., M.T. (Ketua Program Studi Teknik Industri), Utaminingsih Linarti, S.T., M.T. (Sekprodi Teknik Industri), Annie menyampaikan “Kepakaran seorang sarjana teknik industri dapat dikatakan sebagai keahlian khusus (kompetensi) yang harus dimiliki seorang sarjana teknik industri. Seorang professional teknik industri seringkali membanggakan kompetensinya dalam berbagai hal mulai dari proses perancangan produk, perancangan tata-cara kerja sampai dengan mengembangkan konsep-konsep strategis untuk mengembangkan kinerja industri. Dengan adanya program dari BKTI PII tentunya bak gayung bersambut. /(ns)