“5th Journal Editor Coaching & Workshop Technical Editing and Substantial Improving (IJAIN.org Sharing)
(FTI Press) Kelola jurnal tidak harus “gila” . Cukup kerjakan bilamana sempat, dan apabila jenuh dengan rutinitas, tidak usah dipaksakan, Kapanpun dimanapun. Karena menjadi pengelola jurnal itu sangat menyenangkan dan membahagiakan.”Hal tersebut disampaikan Andri Pranolo, S.Kom., M.Cs. . (Chief Jurnal IJAIN) sekaligus dosen Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (FTI UAD) pada acara “5th Journal Editor Coaching & Workshop Technical Editing and Substantial Improving , International Journal of Advances in Intelligent Informatics (IJAIN.org Sharing).
Menurut Andri Pranolo Workshop Ijain.org Sharing ini fokus ke pokok pembahasan tentang technical editing bagaimana improve dokumen yg baik dari sisi editor, termasuk layout, QRCode, crossmark, reference-table-figure linking, dan sebagainya seperti yang ada pada pengelolaan di dokumen Jurnal IJAIN. Workshop IJAIN.org Sharing diselenggarakan pada hari Kamis 07 Februari 2019 di Ruang IRIS Hotel EASTPARC Yogyakarta Jl. Laksda Adisucipto Km 6.5 Seturan Yogyakarta Indonesia 55281.
International Journal of Advances in Intelligent Informatics (IJAIN) merupakan salah satu Jurnal Internasional yang ada di Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Jurnal IJAIN memperoleh banyak prestasi diantaranya sebagai jurnal untuk pengindeksan SCOPUS pada tanggal 5 Juni 2018. IJAIN memperoleh AKREDITASI “A” (kelas tertinggi) oleh Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia, melalui Surat Keputusan No. 48a / E / KPT / 2017, 30 Oktober 2017. Dan juga memperoleh SINTA Awards Tahun 2018 sebagai editor Jurnal Bereputasi Internasional.
Dengan acara Workshop IJAIN.org Sharing yang telah diselenggarakan sebanyak lima kali ini diharapkan bisa berbagi pengalaman yang sudah dialami dan dilakukan oleh pengelola IJAIN kepada para peserta untuk berbagi ilmu serta dapat menjadi pemacu bagi dosen, peneliti, institusi, dan pengelola jurnal untuk terus meningkatkan kuantitas dan kualitas publikasi ilmiah Internasional.“ Tukas Andri Pranolo saat ditemui reporter fakultas. /(ns)